3. Makanan laut dan ikan kering Bagi Warriner salah satu masalah dengan makanan laut adalah harganya yang mahal sehingga restoran enggan membuangnya sekalipun sudah tak layak.
Semakin lama ikan mentah disimpan di dapur, semakin tinggi kemungkinan keracunan makanan.
“Beberapa restoran, mereka melihat makanan yang dibuang ke tong sampah sama seperti dolar yang dibuang,” katanya. Michael mengatakan kerang dan tiram sangat berisiko dibandingkan kebanyakan ikan karena cara makannya.
“Kerang adalah filter feeder. Artinya mikroba atau virus apa pun yang ada di air akan terserap di kerang,” terang Michael.
4. Prasmanan Berbicara tentang pergantian, Warriner menghindari restoran bergaya prasmanan di mana makanannya tidak segera dimakan dan diisi ulang.
“Kalau tidak ramai, bisa dibilang makanan akan teronggok di sana. Mereka tidak akan membuang apapun karena itu menguntungkan,” ujarnya.
Alat penghangat bain-marie yang digunakan sebagian besar prasmanan tidak terlalu efisien dalam menjaga makanan tetap hangat. Jadi semakin lama makanan disimpan di meja prasmanan, semakin besar peluang berkembangnya patogen berbahaya. Lebih baik memilih restoran yang wadahnya diganti setelah kosong daripada diisi ulang.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait