YARUSALEM, iNewsSidoarjo.id – Israel telah menangkap banyak warga Palestina dalam dua minggu sejak dimulainya pengeboman terhadap Jalur Gaza.
Saat ini, ada sekitar 10.000 warga Palestina ditangkap dan dipenjara tanpa alasan yang jelas. Dilansir dari iNews.id melalui Al Jazeera, Minggu (22/10/2023) sekitar 5.200 warga Palestina sudah dipenjara Israel sebelum 7 Oktober.
Jumlah tahanan kini meningkat menjadi lebih dari 10.000 orang. Selama dua minggu terakhir, menurut para pejabat dan kelompok hak asasi manusia, Israel telah menangkap sekitar 4.000 pekerja dari Gaza yang bekerja di Israel dan menahan mereka di pangkalan militer.
Secara terpisah, mereka juga menangkap 1.070 warga Palestina lainnya dalam serangan tentara semalaman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
“Penangkapan terjadi 24 jam sehari,” Aktivis HAM Sahar Francis.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan