Buntut Polemik Ijazah Jokowi, Roy Suryo Sebut Ada Dua Hal Penting Terbongkar?
JAKARTA, iNewsSidoarjo.id - Pakar telematika Roy Suryo menyatakan ada dua hal penting yang terbongkar dari polemik keaslian ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). "Alhamdulillah, saat pemeriksaan saya sempat memperoleh award sebagai top speed, karena paling cepat. Hari ini saya kalah dengan Pak Jokowi, luar biasa. Saya waktu itu masuk jam 10 kemudian selesai jam 2, itu 26 pertanyaan. Ini ada 22 pertanyaan hanya dua jam saja," ujar Roy dalam dialog Rakyat Bersuara di iNews yang dikutip dari sindonews.com pada Rabu (21/5/2025).
Diketahui Roy memulai dengan membandingkan pengalaman pemeriksaannya dengan proses klarifikasi yang dijalani Jokowi di Bareskrim Polri hari ini, Selasa (20/5).
Roy juga mengkritisi pernyataan Jokowi soal Indeks Prestasi (IP) semasa kuliah yang hanya 2,2. "Pembimbing akademik itu bertanggung jawab sejak masuk dan menangani KRS, Kartu Rencana Studi. Kalau mahasiswa, KRS-nya kemarin IP mendapatkan misalnya 2 atau di bawah 2, itu gak boleh ngambil lebih 18 SKS.
Kalau dia ngambil 15 per semester untuk menyelesaikan perkuliahan yang 148 sampai 154 SKS yang itu tidak mungkin selesai lima tahun," ungkapnya. "Ada dua yang terbongkar, jadi intinya gini ada dua yang terbongkar. Selesai lima tahun, masuk 1980, keluar 1985. Dibongkar dengan kata-kata sendiri ketika dia mengatakan IP-nya 2,2," kata Roy.
Editor : Aini Arifin