get app
inews
Aa Text
Read Next : Plt. Bupati Sidoarjo Subandi Sidak HGB Laut, Ini yang Dikatakan

Mahasiswa PGMI Unusida Presentasikan Budaya Pesantren di Konferensi Internasional ISIEP 2023

Kamis, 14 Desember 2023 | 10:47 WIB
header img
Dari kiri ke kanan, Hana Ribthi Dimas’udah, Aisyah Rahma Ummi Kulsum, D N Awwala Qurrota A’yun, Viya Himmatul Karimah, Adinda Sayyidah Rofiqotul Jannah. (Foto:istw)

Menurut Hana, saat ini sedang marak membahas tentang santri dan pesantren, khususnya pendidikan pesantren modern yang lagi marak.

“Ciri khas di pesantren seperti budaya membaca kitab kuning serta tata krama para santri kepada para pengasuh patut dikenalkan di forum konferensi internasional,” ujar Hana.

Ia menjelaskan bahwa hasil penelitiannya mendapat respon positif dari peserta konferensi, sehingga menarik perhatian dari dosen salah satu Universitas di Malaysia.

Sementara itu, anggota tim DN Awwala Qurrota A’yun menjelaskan bahwa budaya di pesantren saat ini harus dipertahankan. Meskipun dengan menyesuaikan pesantren modern saat ini yang banyak dipengaruhi oleh perkembangan teknologi.

“Budaya seperti membaca kitab kuning yang sudah dimaknai, serta mengaji dengan menggunakan smartphone saat ini harus diatur dengan baik agar memiliki manfaat dan meminimalisir mudharat bagi santri maupun pengajar di pondok pesantren,” jelasnya.

Ayun menyebutkan, pentingnya melihat dulu sejarah pondok pesantren sebelum memilih pesantren.

“Saat ini penting untuk mengetahui riwayat pesantren baik tentang kapasitas dan kualitasnya. Ketika ada pemberitaan miring tentang pondok pesantren perlu dikoreksi terlebih dahulu untuk mencari informasi yang valid,” jelasnya.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut