get app
inews
Aa Read Next : Miris! Hanya Manula Yang Boleh Jumatan di Masjid Al-Aqsa di Jalur Gaza

Klub Palestina Diserang, Media Malaysia: FIFA Harus Bertindak Tegas!

Sabtu, 01 April 2023 | 09:40 WIB
header img
Imbas serangan tentara Israel, warga Palestina berhamburan mencari tempat aman (Foto: Twitter/@Ytirawi)

OLAHRAGA, iNewsSidoarjo.id-Media Malaysia Semuanya Bola, menyoroti penyerangan brutal tentara Israel yang menembakkan gas air mata pada laga Balata FC vs Jabal Al-Mukaber di final Piala Liga Palestina 2023.

Peristiwa brutal itu terjadi di Stadion Faisal Al-Husseini International, Yerusalem Timur, Palestina, Kamis, 30 Maret 2023 waktu setempat.

"Israel Menembakkan Gas Air Mata pada Rakyat Palestina Selama Pertandingan Sepakbola," tulis judul artikel Semuanya Bola, dikutip Sabtu (1/4/2023).

Melangsir dari okezone.com, lebih lanjut, Semuanya Bola, menyebut FIFA harus segera menindak tegas sepakbola Israel lantaran bukti rekaman video sudah ada.

Bahkan, media Negeri Jiran itu menuntut FIFA untuk tidak pilih kasih alias menerapkan standar ganda terhadap Israel.

"Jadi FIFA, rekamannya sudah ada, buktinya sangat jelas. Karena itu, tindakan tegas harus diambil (FIFA)," bunyi pernyataan Semuanya Bola.

"Jangan pilih kasih, jangan memiliki satu perangkat aturan untuk Indonesia dan perangkat lain untuk negara ilegal Israel," lanjut pernyataan media Malaysia itu.

Sementara itu, diketahui sebelumnya, dua kendaraan lapis baja Israel tiba-tiba masuk ke stadion. Dari dalam kendaraan besi itu, tentara Israel langsung keluar dan menembakkan gas air mata secara keji.

Bahkan, menurut Inside World Football, puluhan orang bergeletakan sesak napas karena tembakan gas air mata itu. Insiden ini juga mengakibatkan laga ditunda sejam karena banyaknya para pemain dan penonton yang harus melakukan perawatan.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Berita iNews Sidoarjo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut