get app
inews
Aa Read Next : Sadis! Senjata Tajam Masih Menancap di Kepala Korban, Ibu dan Anak Tewas Dibantai

Gegara Ucapan Gaji, Dua Pegawai Warung Ayam Goreng Bunuh Bosnya Sendiri

Sabtu, 18 Februari 2023 | 23:11 WIB
header img
Dua pegawai kedai penjual ayam goreng di Bekasi membunuh bosnya karena sakit hati. (Foto: Istimewa).

JAKARTA, iNewsSidoarjo.id - Dua pegawai warung ayam goreng berinisial HK (21) dan MA (14), tega menghabisi nyawa bosnya sendiri. Diduga motif kedua pelaku di Kabupaten Bekasi itu membunuh bosnya bernisial MIM (29) karena sakit hati terkait ucapan bosnya soal gaji.

Kanit 2 Subdit Jatanras ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Eko Barmula menjelaskan tersangka merasa sakit hati dengan perkataan korban terkait gaji yang diberikan. Dia menjelaskan, dalam satu hari masing-masing tersangka diberikan uang makan sebesar Rp25.000.

Sementara itu dalam satu bulannya masing-masing dari mereka akan digaji sebesar Rp1,25 juta. Namun, ucap dia, diduga pekerjaan yang dilakukan keduanya tidak sesuai harapan, korban lantas mengatakan akan memotong gaji mereka menjadi Rp1 juta.

"Setiap bulan dikasih gaji Rp1,25 juta. Namun dalam perjalananya cekcok kan itu. Pas lihat korban menyampaikan yasudah kalau gini kerjamu nanti digaji saja Rp1 juta," kata Beni.

Kalimat tersebut lah yang membuat kedua tersangka sakit hati hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap korban. Korban pun meninggal di tangan kedua pelaku setelah dipukul tabung gas elpiji 3 kg sebanyak 10 kali.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menjelaskan keduanya merencanakan pembunuhan sejak beberapa hari sebelum kejadian.

"Karena itu tadi keterangan tersangka sakit hati, dikata-katain. Hari ketiga, keempat belum, hari ke lima baru eksekusi," kata Kombes Hengki Haryadi, Sabtu (18/2/2023).

Hengki mengungkap kedua tersangka memukul korban dengan tabung gas sebanyak 10 kali. Pukulan pertama dilakukan oleh tersangka HK (21). Saat itu dia memanggil korban ke dapur lalu memukulnya satu kali di bagian kepala dengan tabung gas.

"Setelah korban di dapur, tersangka HK memukul kepala korban dengan menggunakan tabung gas elpiji 3 kg sebanyak satu kali," kata Hengki.

Saat itu korban berteriak dan mencoba melawan. HK pun lantas memanggil tersangka MA untuk membantu mengeksekusi korban. MA memukul badan korban dengan tabung gas sebanyak tiga kali. Melihat korban masih hidup, tersangka HK memerintahkan MA untuk memegang kakinya.

Setelah itu, HK pun memukulkan gas tersebut ke arah kepala korban sebanyak dua kali. "Tersangka HK memerintahkan MA untuk memegangi kaki korban. Selanjutnya tersangka HK kembali memukul kepala korban dengan menggunakan tabung gas sebanyak dua kali," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di iNews.id, berikut link beritanya :

https://www.inews.id/news/megapolitan/terungkap-ini-kata-kata-yang-sebabkan-bos-ayam-goreng-di-bekasi-dibunuh-2-pegawainya/all

Editor : Nanang Ichwan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut