SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id-Adu mulut hingga nyaris baku hantam antara seorang warga dengan salah satu perangkat Desa Sambungrejo terjadi, saat warga bersama Forkopimka Sukodono dan PT GGK bermusyawarah, terkait polemik status jalan desa, yang digelar di Pendopo Kantor Desa Sambungrejo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Kamis (27/2/2025) siang.
Beruntung saat bersitegang, warga lain, bersama personil TNI dan polisi yang menghadiri proses musyawarah, berhasil melerainya, sehingga tidak sampai terjadi adu fisik. Dari hasil pantauan di lapangan, adu mulut dipicu antara salah satu Perangkat Desa yakni Sekretaris Desa (Sekdes) Sambungrejo terlibat adu argumen dengan salah satu warga, tentang asal muasal jalan desa yang menjadi polemik.
Diduga tidak bisa menahan emosi, keduanya pun nyaris terlibat keributan. Hingga berakhirnya musyawarah tersebut, belum menemukan kesepakatan bersama.
Kuasa hukum warga dan juga para petani desa setempat, Abdul Goni, SH.MH mengatakan, pihaknya akan tetap memperjuangkan yang menjadi tuntutan warga yakni soal akses jalan, yang diklaim pemerintah desa adalah jalan desa. “Kami tidak mempersulit pihak PT, tapi bagaimana aspirasi masyarakat supaya tidak menjadikan bola liar, yang akhirnya ada perbuatan-perbuatan melawan hukum, itu yang tidak kami inginkan,“ ucapnya.
“Untuk hasil pertemuan hari ini masih belum menemukan kesepakatan antara PT, dengan warga yang memberikan kuasa kepada kami. Dan tadi dikatakan bahwa ada pertemuan lanjutan agar ada titik kompromi,“ imbuh Abdul Goni.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait