Kisah Konspirasi Yahudi Lakukan Kerusuhan di Prancis hingga Rekrut Pasukan Narapidana

Miftah H. Yusufpati
Pemerintahan Teror mencapai puncaknya antara tanggal 27 April-27 Juli 1794. Foto/Ilustrasi: Ist

JAKARTA, iNewsSidoarjo.id – A Konspirasi Yahudi Internasional melatih kader-kader yang kelak dijadikan pemimpin setelah sistem kerajaan Prancis runtuh. William G. Carr dalam bukunya berjudul "Yahudi Menggenggam Dunia" (Pustaka Kautsar, 1993) menyebut di antara tokoh yang berhasil dipersiapkan oleh Konspirasi adalah Robespierre, Danton dan lain-lain.

"Ada pula yang secara khusus dipilih orang-orang yang bertugas menyerbu penjara Bastilles dengan maksud membebaskan para narapidana, agar narapidana ini melampiaskan kebenciannya kepada istana, sehingga seluruh kota Paris diliputi oleh iklim pergolakan," ujar William G. Carr, dilansir dari sindonews.com pada Minggu (3/12/2023).

Di antara pusat penataran itu adalah biara Saint Yacob di Paris. "Jadi, rancangan berdarah itu disusun dari balik tembok tempat suci untuk beribadah," tambahnya.

Di biara Saint Yacob itu pula, kata William, dicatat daftar nama bangsawan dan pendukung kerajaan yang bakal dienyahkan dari muka bumi oleh para aktivis revolusi. Mereka ini juga memperalat orang-orang yang sakit jiwa dan para pejabat agar melakukan tindakan kriminal, sehingga situasi akan makin kacau.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network