get app
inews
Aa Read Next : Roy Suryo Sebut Indikasi Awal Terbongkarnya Kebobrokan, KPU Akui Kontrak Alibaba Cloud

Kritik Netralitas Presiden Jokowi, Anggota Komite HAM PBB dari Senegal Soroti Pemilu 2024

Sabtu, 16 Maret 2024 | 02:44 WIB
header img
Sidang Komite HAM PBB menyoroti netralitas Presiden Jokowi pada pemilu 2024. Foto/Reuters

WINA, iNewsSidoarjo.id - Anggota komite Hak Asasi Manusia (HAM) PBB dari Senegal Bacre Waly Ndiaye menyoroti tentang netralitas Presiden Joko Widodo dalam Pemilu 2024. Hal itu berkaitan dengan pencalonan putranya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presiden bersama Prabowo Subianto.

Kritik Ndiaye dilakukan saat Sidang Komite HAM PBB CCPR di Jenewa, Swiss, pada Selasa (12/3).

"Pada Februari 2024, Indonesia mengadakan pemilu presiden. Kampanye ini diadakan setelah keputusan pengadilan di menit-menit terakhir yang mengubah kriteria kelayakan calon yang memperbolehkan anak presiden untuk mengikut pencalonan pada pemilu untuk ikut serta dalam pencalonan pemilu," ungkap Ndiaye.

Dia mengungkapkan, adanya perubahan peraturan persyaratan calon presiden dan wakil presiden oleh Mahkamah Konstitusi pada menit-menit akhir pemilu 2024.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Berita iNews Sidoarjo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut