get app
inews
Aa Read Next : Digelar September 2024! Presiden FAM Jadwalkan Laga Timnas Indonesia vs Timnas Malaysia

Mie Lendir, Sajian Unik Khas Melayu Hadir di Sidoarjo Jelang Ramadhan

Kamis, 29 Februari 2024 | 17:41 WIB
header img
Jelang bulan suci ramadhan Hotel Premier place Juanda gelar Kampoeng Ramadhan. (Foto:Yoyok Agusta)

SIDOARJO, iNews.id-Menjelang Ramadhan, Premier Place Hotel Surabaya Airport menghadirkan sajian unik khas Melayu, yaitu Mie Lendir. Kuliner ini bisa dinikmati di "Kampoeng Ramadhan–Kampoeng Melayu" yang diselenggarakan di hotel tersebut.

Mie Lendir terbuat dari mie basah, ayam suir, dan bumbu khas seperti kacang tanah sangrai, bawang merah dan putih, kencur, merica, cabai, dan seasoning lainnya. Kuah kentalnya terbuat dari campuran singkong dan ebi sangrai, yang memberikan rasa gurih dan unik.

Mie Lendir ini semakin lezat dinikmati selagi hangat dengan topping daun bawang dan cabai. Andi Abidin, Executive Chef Premier Place Hotel Surabaya Airport, menjelaskan bahwa kuah kental Mie Lendir berasal dari singkong yang dihaluskan dan dimasak dengan ebi sangrai, seasoning, dan tepung maizena.

"Kuah lendirnya terbuat dari singkung yang kemudian kita campur dengan racikan bumbu," Andi.

Sementara Melly Aruni, Marcomm Coordinator Premier Place Hotel Surabaya Airport mengatakan mie lendir merupakan menu unggulan di Kampoeng Ramadhan.

"Tahun ini, konsep Kampoeng Ramadhan di Premier Place Hotel berbeda dan unik karena menyajikan serba-serbi Melayu, salah satunya menu mie lender khas melayu," ungkap Melly.

Nuansa Melayu dihadirkan di restoran hotel, mulai dari dekorasi, kostum staf, live music, hingga aneka kuliner khas Melayu.

"Kampoeng Ramadhan – Kampoeng Melayu" hadir mulai 11 Maret hingga 7 April 2024 dengan harga Rp 159.000 nett per orang. Pengunjung dapat menikmati hidangan istimewa dengan total kurang lebih 100 items yang bervariatif dan berganti setiap harinya.

Aneka hidangan yang tersedia di antaranya nasi lemak, nasi kandar, mie lendir tanjung pinang, mie gomak, roti jala kari ayam, murtabak, soto bude cemara, soto mak paru terkejut, sop tunjang, aneka kue tradisional, dan hidangan penutup khas Melayu.

"Ramadan tahun ini sangat spesial dan menarik dengan konsep Kampoeng Melayu. Kami ingin para tamu yang datang seolah diajak berwisata kuliner khas Melayu," tutup Melly.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut