Dia memang mengakui sampai saat ini belum terungkap motif dari aksi mutilasi ini. Polisi masih berusaha mengumpulkan barang bukti serta keterangan masyarakat untuk mendalami motif yang dilakukan oleh kedua pelaku yang tega menghabisi dan memutilasi korban.
Pihaknya membutuhkan waktu untuk mengungkapnya.
"Akan kami dalami, kan baru kemarin ditangkapnya. (Motif) Belum, kita masih dalami," katanya.
Aksi mutilasi ini dilakukan di salah satu kamar kos korban di wilayah Sleman. Dari kedua polisi mengamankan beberapa barang seperti perabot rumah tangga, seperti kompor, panci ataupun wajan.
"TKP ada di Tridadi Sleman," ujar Kasubbidpenmas Bidhumas Polda DIY AKBP Verena Sri Wahyuningsih. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan