Pertemuan Polemik Akses Jalan Mutiara City-Regency Deadlock, Pemkab Sidoarjo Siapkan Opsi
SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Polemik berkepanjangan mengenai pembukaan akses jalan yang menghubungkan Perumahan Mutiara City dengan Mutiara Regency di Desa Banjarbendo, Sidoarjo mencapai titik buntu atau deadlock.
Pertemuan yang melibatkan perwakilan warga Mutiara Regency, Warga Desa Banjarbendo, Wakil Bupati Sidoarjo, dan dinas terkait, digelar di Rumah Dinas Wakil Bupati, Senin (13/10/2025).
Pertemuan yang berlangsung lebih dari dua jam itu, tidak menghasilkan kesepakatan bersama. Pihak warga Mutiara Regency tetap bersikukuh menolak pembukaan pagar yang memisahkan kedua perumahan tersebut.
Alasan utama penolakan adalah terkait keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, di mana sejak awal perumahan mereka dibeli dengan konsep kawasan satu pintu. "Hasil diskusi masih deadlock, kami dari warga belum menerima salinan putusan. Tadi Wakil Bupati masih membuka fakta hukumnya seterang-terangnya. Jika masalah ini tidak terang, dari pemerintah tidak berani memutuskan, jadi sampai saat ini kondisi masih sama deadlock, pagar masih berdiri tegak tidak boleh dibuka," tegas Sutresno, Ketua RT 36 Mutiara Regency, saat ditemui usai pertemuan.
Syamsul Arifin salah satu warga Desa Banjarbendo yang ikut dalam pertemuan itu mengaku, pihaknya mengupayakan lalulintas agar tidak terjadi kemacetan parah, di Desa Banjarbendo menuju Jalan Raya Desa Jati dan sebaliknya. ”Bila nanti jalan utama Perumahan Mutiara City menuju Perumahan Mutiara Regency hingga ke Jalan Raya Jati bisa dibuka, pastinya kemacetan bisa terurai karena ada beberapa jalur alternatif,” terangnya.
Editor : Aini Arifin