get app
inews
Aa Text
Read Next : Serunya Buka Puasa Bareng Pemilah Sampah di TPA Jabon, Sidoarjo

Terkait Adanya Desakan Copot Kapolri Mencuat, Ini yang Dikatakan Lemkapi

Senin, 10 Maret 2025 | 04:19 WIB
header img
Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan (foto: Okezone

JAKARTA, iNewsSidoarjo.id- Saat ini ada gerakan yang sangat masif yang dilakukan oleh sejumlah pihak, dengan tujuan untuk menggoyang jabatan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dugaan itu diungkapkan Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi), Edi Hasibuan. Lebih jauh Edi menjelaskan, gerakan tersebut dikemas lewat kegiatan silaturahmi yang ujung-ujungnya memunculnya narasi menggoyang jabatan kapolri serta menyebar narasi untuk tidak suka dengan mantan Presiden Joko Widodo, Seperti dilangsir iNewsSidoarjo.id dari okezone.com. "Kami melihat ada gerakan yang sangat masif untuk tujuan menggoyang jabatan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," kata Edi Hasibuan dalam keterangannya, Minggu (9/3/2025).

Menurut Ketua Prodi Magister Ilmu Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta ini, soal jabatan kapolri sepenuhnya adalah kewenangan Presiden Prabowo Subianto, yang tentunya memiliki pendapat sendiri sampai kapan kapolri dibutuhkan dan juga diganti. “Kita minta semua pihak bersabar dan menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Prabowo, kapan kapolri diganti, karena itu hak prerogatif presiden," beber mantan anggota Kompolnas ini.

Edi juga meminta tidak perlu membuat sindiran politik dan membuat pernyataan yang menyesatkan dan isinya sangat memprovokasi masyarakat. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinilai terlalu banyak terlibat dalam politik praktis sehingga muncul desakan agar ia dicopot dari jabatannya Pengamat Politik dari Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti mengataan, Listyo Sigit lebih memiliki bakat politik dibandingkan sebagai aparat penegak hukum.

"Saya lihat, Pak Listyo ini bakat politiknya jauh lebih kuat dibandingkan bakat sebagai aparat penegak hukumnya. Oleh karena itu, saya berharap presiden segera membebaskan Pak Listyo dari tugasnya sebagai Kapolri," kata Ray dalam salah diskusi di Jakarta beberapa waktu lalu.

Ray mengungkapkan, dirinya telah lama mendorong Prabowo Subianto untuk mengevaluasi kinerja Listyo Sigit. Namun, ia menilai hal tersebut sulit terealisasi karena kedekatan antara Listyo dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. “Saya kira posisi Kapolri ini cukup kuat. Di hadapan Pak Prabowo, ini kan ibaratnya diskusi paling alot antara Pak Jokowi dan Pak Prabowo," ujarnya.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut