Dihujani Rating Buruk di Google Play Di Google Play Store, aplikasi Sirekap dihujani rating buruk oleh warganet. Aplikasi tersebut hanya mendapatkan rating rendah 1,9.
“Aplikasi ini tidak siap digunakan. Saya sudah log in, tapi tiba-tiba keluar lagi. Saya sudah menghapus dan instal ulang. Aplikasi bisa dibuka, tapi passowrd dan email terus gagal,” ungkap Rafita Anjani.
Pengguna lainnya, Berlina Febrianti mengaluhkan proses yang sangat lama untuk sekadar masuk.
“Anda akan mengalami error lagi saat mengunggah foto. Masa butuh 30 menit untuk mengunggah 1 foto, dan bahkan tidak selalu bisa berhasil,” ungkapnya.
IT KPU Yahya Risqi menyebut performa aplikasi Sirekap sangat buruk.
“Butuh waktu sangat lama, banyak error, kamera tidak bisa fokus, tidak ada flashlight/senter, dan waktu memproses sangat lama hingga selesai. Sebagai anggota KPPS, aplikasi ini menghambat kinerja kami,” ungkapnya.
Sayangnya, di Google Playstore tidak tertulis siapa yang mengembangkan aplikasi tersebut. Sebelumnya, informasi kerentanan Sirekap pertama diungkap di platform X oleh akun @izinbertanya.
Cara kerjanya sederhana. Petugas KPPS menginstal aplikasi Sirekap pada smartphone masing-masing, lalu login menggunakan akun yang sudah didaftarkan pada aplikasi Sirekap. Selanjutnya, petugas KPPS menghitung hasil perolehan suara dan menuliskan hasilnya pada Formulir C.Hasil-KWK.
Petugas KPPS lantas melakukan pemotretan terhadap Formulir C.Hasil-KWK yang sudah terisi. Seharusnya, aplikasi Sirekap menampilkan hasil pembacaan Optical Character Recognition (OCR) dan Optical Mark Recognition (OMR) yang memakai teknologi kecerdasan buatan (AI).
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan