get app
inews
Aa Text
Read Next : Ledakan Misterius di Warung Klontong Sukodono Gegerkan Warga

Lagi! Tungku Smelter Morowali Kembali Meledak, Pemerintah Harus Segera Investigasi

Sabtu, 20 Januari 2024 | 17:49 WIB
header img
Ilustrasi ledakan tungku smelter di Morowali, Sulawesi Tengah. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNewsSidoarjo.id – Tungku smelter kembali meledak di kawasan industri Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). Kali ini ledakan terjadi di PT Sulawesi Mining Investment (SMI) yang berada di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Jumat (19/1/2024) malam.

"Kita sudah harus berhenti terus-menerus menyalahkan orang lain, menyalahkan investor terhadap kejadian ini karena bagaimana pun negara yang mengizinkan mereka untuk beroperasi, negara yang mengundang mereka untuk beroperasi dan negara pula yang seharusnya bertanggung jawab dalam mengawasi kegiatan tersebut," ujarnya, dilansir dari iNews.id pada Sabtu (20/1/2024).

Peneliti Indonesia Institute for Sustainable Mining (IISM) Jannus TH Siahaan merespons atas peristiwa berulangnya kecelakaan di Smelter investor China tersebut.

"Libatkan juga pemerintah daerah setempat agar proses investigasi atau penyelidikan berlangsung menyeluruh dan komprehensif. Dengan demikian hasilnya dapat diterima atau dapat mewakili masing-masing kepentingan yang terkait dengan tanggung jawab pengawasan tersebut," katanya.

Pertama, dia menyebut negara harus ikut bertanggung jawab terhadap segala kejadian yang terjadi di industri pengolahan mineral, termasuk kejadian smelter yang meledak tersebut. Selanjutnya, yang kedua, pemerintah harus menginvestigasi lebih mendalam dan menyeluruh bahkan termasuk lebih detail dari apa yang telah dilakukan pemerintah.

Sebab kejadian ini bukanlah yang pertama kali, namun sudah beberapa kali dalam waktu berdekatan.

Dalam rangka itu dan untuk menghindari kejadian berulang di birokrasi karena sering sekali terjadi saling melempar tanggung jawab antarinstansi lembaga, jika ada masalah seperti ini pemerintah sebaiknya membentuk tim terpadu lintas kementerian lembaga (K/L).

Ketiga, pemerintah dan semua kepentingan harus menjadikan kejadian ini sebagai momentum untuk betul-betul memperbaiki diri, memperbaiki tata kelola industri pengolahan mineral dan berkomitmen menjadikannya lebih baik.

"Konteksnya lebih baik ini bukan hanya dari segi operasional standar keselamatan dari pihak smelter saja, tetapi juga lebih baik dalam pengawasan yang dilakukan pemerintah sendiri. Jadi perbaikan itu harus dilakukan secara menyeluruh baik dari pihak perusahaan dan juga dari pihak pemerintah," ucapnya.

Sebelumnya, tungku smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah juga meledak pada Minggu (24/12/2023). Akibat kejadian sembilan orang tewas dan puluhan luka-luka. iNewsSidoarjo

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut