get app
inews
Aa Read Next : Menteri Perdagangan Musnahkan Barang Impor Ilegal Senilai Rp12 Miliar

Sosok Datuk Ri Bandang Murid Sunan Giri, Sejarah Masuknya Islam ke Pulau Kalimantan

Selasa, 18 Juli 2023 | 16:25 WIB
header img
Sejarah Masuknya Islam ke Kalimantan, Sosok Datuk Ri Bandang Murid Sunan Giri Punya Peran Penting(freepik)

BANJARMASIN, iNewsSidoarjo.id – Sejarah masuknya Islam di Kalimantan akan dibahas dalam artikel ini. Penyebaran Islam ini tentunya tak lepas dari adanya jalur perdagangan.

Para penyiar Islam datang ke Kalimantan sambil berdagang dan menyusuri sungai besar di Kalimantan. Hal tersebut membuat pengaruh Islam secara perlahan masuk ke Kalimantan.

Sekitar 1575, Islam di Kalimantan masuk melalui timur pulau tersebut. Tokoh yang pertama kali menyebarkan Islam di Kalimantan Timur adalah Datuk Ri Bandang serta Tuan Tunggang Parangan.

Diketahui, Datuk Ri Bandang adalah murid dari Sunan Giri, salah satu Wali Songo yang mempunyai peran Islamisasi di Jawa. Datuk Ri Bandang dan Tuan Tunggang Parangan datang ke Kalimantan Timur setelah orang Makassar masuk Islam.

Sejarah Masuknya Islam ke Kalimantan Di Kalimantan Tengah, Islam masuk melalui pedagang Melayu yang berdagang sekaligus menyebarkan Islam.

Hal tersebut terjadi sekitar tahun 1.600 M. Sementara itu, Islam masuk ke Kalimantan Barat bersamaan dengan masuknya Islam ke daerah lain di Indonesia sekitar 1.600 M.

Penyebarannya sebagian dari Brunei (Kalimantan Utara) serta ada juga yang langsung dari Arab. Letak Kalimantan Barat yang sering dilalui serta disinggahi pedagang asing membuat pengaruh tersebut, termasuk Islam, diterima sebagian besar penduduknya. Tokoh yang mempunyai peran dalam penyebaran Islam di Kalimantan Barat yakni Habib Husein Alkadri yang berasal dari Hadramaut, Yaman.

Diketahui, dia telah dididik oleh orang tuanya untuk mempelajari agama sejak kecil. Dilansir dari iNews.id Selasa (18/7/2023) melalui “Tinjauan Arsitektur Masjid Sultan Abdurrahman Pontianak” oleh Muhammad Irsyad (FIB UI, 2008), dituliskan bahwa Habib Husein Al-Kadrie selama menyebarkan Islam di Kalimantan Barat sudah menjadi mufti peradilan agama Islam di Kerajaan Matan selama 17 tahun.

Tak hanya itu, dia juga menjadi pemuka agama Islam di Kerajaan Mempawah pada masa Opu Deng Menambun selama 15 tahun. Islamisasi di Kalimantan dilakukan dengan beragam metode.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Berita iNews Sidoarjo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut