Akankah Dunia Sepakbola Indonesia Meredup? Berikut 7 Sanksi FIFA Imbas Tragedi Kanjuruan

OLAHRAGA, iNewsSidoarjo.id-Tujuh sanksi FIFA imbas Tragedi Kanjuruhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang mengakibatkan 129 orang tewas merupakan ancaman bagi Indonesia.

Lantas apakah dunia sepakbola Indonesia turut meredup jika 7 sanksi FIFA itu dijatuhkan terhadap Indonesia? Jelas jika sanksi ini diberlakukan pastinya dapat merugikan dunia sepakbola Indonesia mulai dari pemain, klub, Timnas Indonesia hingga PSSI.

Baca Juga:

Waw! Timnas Indonesia Melesat di Rangking FIFA, Vietnam dan Malaysia Merosot

"Semoga kita tidak terkena sanksi FIFA,''kata Menpora Zainuddin Amali, Minggu (2/10/2022).

Melangsir dari iNewsCirebin.id, penggunaan gas air mata yang ditembakkan polisi saat mengamankan penonton di dalam stadion usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya merupakan pelanggaran kode keamanan FIFA (Pasal 19 b).

Baca Juga:

Timnas Indonesia Panggil 24 Pemain Kumpul di Surabaya Untuk FIFA Matchday, Ada Apa?

Begini bunyinya: ''Senjata atau gas pengendali massa tidak boleh dibawa atau digunakan.''

Jika pasal ini yang digunakan FIFA untuk menjatuhkan sanksi kepada Indonesia akan sangat mengerikan.

Baca Juga:

Shin Tae-yong Panggil Nama Baru dan Lama, TC Timnas Indonesia Senior dan U-23 Digelar Bersamaan

Adapun 7 Sanksi FIFA Tersebut:

1. Seluruh pertandingan liga Indonesia dibekukan 8 tahun. Ancaman pertama dari sanksi FIFA yang kemungkinan dijatuhkan adalah seluruh pertandingan Liga Indonesia akan dibekukan selama delapan tahun.

Baca Juga:

Noraly, Ibu Rafael Struick Wanita Berdarah Indonesia Dan Bukan Sosok Sembarangan di Belanda

Sebuah hukuman yang sangat berat bagi semua yang berkepentingan mulai dari pemain, pelatih, PSSI hingga pelaku ekonomi.