SIDOARJO, iNews.id - Sebanyak 20 Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sidoarjo periode 2022-2025 resmi dilantik di Pendopo Delta Wibawa, Rabu (24/8/2022). Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim.
Pelantikan tersebut dihadiri Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo Usman dan sejumlah pimpinan Forkopimda dan kepala OPD Sidoarjo.
Ketua PWI Sidoarjo Mustain menyatakan, wartawan yang tergabung di PWI Sidoarjo ada 34 orang dan ada 3 calon anggota. Semuanya, sambung dia, merupakan wartawan professional yang sudah mengantongi Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
“Untuk menjadi anggota PWI kita harus ujian dulu sertifikasi, sehingga ada nanti kategori wartawan muda, madya dan utama,” jelasnya usai dilantik.
Menurut Mustain, PWI Sidoarjo menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Kabupaten Sidoarjo. Ia menyatakan akan terus berupaya dan bersinergi, berkolaborasi dengan pemerintah daerah serta stakeholder lainnya.
"Kolaborasi ini merupakan kontribusi dalam pembangunan melalui sumbangsih ide, gagasan agar bagaimana Sidoarjo dapat menjadi sebuah kabupaten yang lebih baik," terangnya.
Sebanyak 20 pengurus PWI Sidoarjo periode 2022-2025 ketika menjalani prosesi pelantikan di Pendopo Delta Wibawa. (Ft : PWI Sidoarjo for iNews Sidoarjo).
Selain itu, ia juga mengutarakan bahwa, wartawan juga akan memberikan kritik membangun manakala ada proses-proses pembangunan yang belum selesai dan belum sesuai dengan harapan.
"Kami mengkritik lewat tulisan itu memang semata-mata untuk kecintaan kami kepada Kabupaten Sidoarjo, untuk kemajuan Kabupaten Sidoarjo," tegasnya.
Sementara Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengatakan, kolaborasi antara pemerintah dan pers dalam membangun Kabupaten Sidoarjo bisa berjalan dengan baik ketika bisa menyamakan gerak langkah bersama dengan melibatkan hati Nurani.
“Momentum pelantikan PWI ini bisa dimanfaatkan untuk menjalin hubungan kolaborasi bersama antara pemerintah Kabupaten, DPRD Kabupaten Sidoarjo beserta pers tanpa mengesampingkan kritik. Dimana kritik disini adalah kritik konstruktif untuk membangun Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai bersama,” ujarnya.
Putra KH Agoes Ali Masyhuri itu juga berpesan, tugas sebagai pengurus adalah amanah. Amanah itu, ungkap dia, pasti berat tanggung jawabnya dan ada dua sisi yang harus dipertanggungjawabkan khususnya ketua yang baru.
"Pertama, memastikan bahwa anggotanya anggota PWI bisa professional dalam mengemban tanggung jawab. Kedua, memastikan setiap apa yang di deliver oleh anggotanya ada hal bagus yang sesuai dengan fakta dan memang konstruktif untuk Kabupaten Sidoarjo," pintanya.
Editor : Nanang Ichwan