SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id-Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo masih belum menetapkan status tanggap darurat banjir di empat desa yaitu Desa Pesawahan, Candi Pari, Wunut dan Kedungsolo, Kecamatan, Porong Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo.
Pihak BPBD Sidoarjo saat ini masih mengusulkan untuk naik status tanggap darurat. "Diusulkan untuk status tanggap darurat," kata Dwijo Prawito ketika dikonfirmasi Sidoarjo.iNews.id, Selasa (1/3/2022).
Dwijo menyatakan status tanggap darurat itu diusulkan setelah dirinya mendampingi Wakil Bupati Sidoarjo Subandi inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi banjir, melihat dan berdialog dengan warga terdampak.
"(status tanggap darurat) akan kita rapatkan, karena tadi ada permintaan Pak Lurah soal air bersih dan MCK (mandi, cuci dan kakus). Sehingga dengan tanggap darurat kita bisa mengakses anggaran BTT (belanja tidak terduga)," ungkapnya.
"Jadi nanti kalau sudah tanggap darutat ada posko di lapangan. Nanti pembagian pos-pos, termasuk pembagian kerja dari masyarakat, dinkes, dinsos dan pihak terkait," ulasnya.
Editor : Nanang Ichwan
Artikel Terkait