JAKARTA, iNewsSidoarjo.id - Penampilan Marselino Ferdinan bersama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 cukup mencuri perhatian. Namun, sejak turnamen itu berakhir 10 Februari 2024 lalu, klub Belgia KMSK Deinze sudah melakoni tiga pertandingan tanpa sekalipun memasangnya.
Ada apa? Marselino Ferdinan berhasil membantu Timnas Indonesia mencapai target lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023. Pemain bernomor punggung 7 itu selalu dipercaya Shin Tae-yong sebagai starter, dan sempat menyumbang 1 gol saat Indonesia menghadapi Timnas Irak, dikutip dari sindonews.com pada Kamis (29/2/2024).
Sejak Piala Asia 2023 rampung, klubnya sekarang, KMSK Deinze sudah melakoni tiga laga. Namun, Marselino Ferdinan tercatat baru satu kali main, itu pun masuk sebagai pemain pengganti menjelang laga usai.
Diketahui, Marselino Ferdinan juga masuk dalam daftar bintang masa depan atau pemain muda potensial versi resmi AFC. Namun, kontras dengan itu semua, di level klub dia justru terpinggirkan.
Berikut 3 alasan Marselino Ferdinan jarang starter di KMSK Deinze setelah Piala Asia
1. Masalah Kebugaran Selepas main di Piala Asia, Marselino Ferdinan kembali ke klub KMSK Deinze dan namanya langsung terdaftar dalam skuad melawan Patro Eisden. Namun, dia tidak dimainkan alias cuma duduk di bangku cadangan karena dianggap kurang bugar dan kelelahan usai bermain di Piala Asia. Pertandingan KMSK Deinze vs Patro Eisden berakhir imbang tanpa gol atau 0-0.
2. Kebutuhan Tim KMSK Deinze akhirnya memainkan Marselino Ferdinan setelah Piala Asia 2023, tepatnya ketika klub Challenger Pro League (CPL) itu berhadapan dengan Beerschot, 18 Februari 2024. Namun, Marselino hanya tampil sebagai pemain pengganti di mana dia menggantikan Jellert Van Landschoot di menit ke 90(+8) ketika KMSK Deinze sudah unggul 4-2. Faktor kebutuhan tim saat itu disinyalir sebagai penyebab Marselino Ferdinan lebih banyak duduk sebagai pemain cadangan.
3. Kalah Bersaing Marselino Ferdinan kembali jadi penghangat bangku cadangan saat KMSK Deinze bentrok Waasland Beveren di Liga 2 Belgia atau CPL, 24 Februari 2024 lalu. Meski laga tersebut berakhir imbang 2-2, namun KMSK Deinze berhasil melaju ke puncak klasemen Liga 2 Belgia. Marselino Ferdinan diperkirakan kalah saing dengan Jellert Van Landschoot yang dipercaya tampil sebagai starter oleh sang pelatih.
Terbukti, Jellert Van Landschoot, yang notabene penyerang lokal Belgia, berhasil menyumbang gol pada menit ke-64. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait