SIDOARJO, iNews.id - Plh Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, turun langsung memantau proses pembersihan Kali Buntung dari tanaman eceng gondok di Kecamatan Waru, Sidoarjo, Kamis (15/2).
Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir secara terus menerus di wilayah tersebut. Adhy mengatakan bahwa eceng gondok menjadi salah satu faktor utama banjir di Waru.
Pertumbuhan eceng gondok yang tak terkendali menghambat aliran air ke hilir, sehingga menyebabkan air meluap dan menggenangi wilayah sekitar.
"Tadi kami sudah lakukan pembersihan eceng gondok di dua titik, yaitu di hilir dan Bungurasih. Di hilir, kami menggunakan eskavator ponton untuk menarik eceng gondok yang sudah diurai. Sedangkan di Bungurasih, kami mengerahkan alat berat dan prokelar untuk mencacah eceng gondok dan membuangnya keluar dari sungai," jelas Adhy.
Pembersihan eceng gondok ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mengatasi banjir di Sidoarjo. Adhy menegaskan bahwa normalisasi sungai dari tanaman liar tersebut sangat penting dilakukan untuk memastikan aliran air lancar dan mencegah terjadinya genangan.
"Pembersihan eceng gondok ini sangat penting untuk kelancaran aliran air dan mencegah banjir. Kami ingin semua sungai di Jawa Timur bebas dari eceng gondok," tegasnya.
Adhy mengakui bahwa proses pembersihan eceng gondok di Kali Buntung menemui beberapa kendala, seperti banyaknya bangunan liar di sisi sungai yang menyulitkan akses alat berat.
Namun, Adhy memastikan bahwa pihaknya akan terus berusaha membersihkan eceng gondok secara optimal.
"Kami akan terus berkoordinasi dengan Pemkab Sidoarjo, BPBD Jawa Timur, dan Balai Besar Wilayah Sungai Brantas untuk mempercepat proses pembersihan eceng gondok ini. Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai agar tidak terjadi pendangkalan dan pertumbuhan eceng gondok," imbuhnya.
Operasi gabungan pembersihan eceng gondok di Kali Buntung melibatkan berbagai pihak, termasuk BPBD Provinsi Jawa Timur, Pemkab Sidoarjo, Dinas PU Marga dan SDA Kabupaten Sidoarjo, dan Balai Besar Wilayah Sungai Brantas Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR.
Diharapkan dengan operasi gabungan ini, Kali Buntung dapat segera terbebas dari eceng gondok dan aliran air dapat kembali lancar. Hal ini akan membantu mengurangi risiko banjir di wilayah Kecamatan Waru dan sekitarnya.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait