SURABAYA, iNewsSidoarjo.id - Sebanyak 3.650 pemudik gratis ke berbagai daerah di Jatim diberangkatkan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa Kamis (28/4/2022).
Ribuan rombongan mudik gratis tersebut diantar pulang ke kampung halamannya masing-masing dengan menggunakan 100 unit bus.
"Selamat mudik bapak-ibu, adik- adik serta anakku semuanya. Mudah-mudahan mudiknya aman, lancar dan sehat. Selamat kembali ke kampung halaman dan tolong sampaikan salam kami untuk keluarga. Selamat merayakan Idul Fitri 1443 Hijriyah. Semoga perjalanan lancar, semua sehat dan selamat," ujar Khofifah saat memberangkatkan rombongan mudik bareng gratis.
Sebelum resmi memberangkatkan rombongan mudik bareng gratis, Khofifah juga secara khusus menyempatkan diri menyapa pemudik di beberapa bus. Bahkan beberapa anak kecil yang ikut mudik gratis ini pun diberikan angpau Lebaran.
Meski totalnya program Mudik Bareng Gratis kali ini menyediakan 15 rute kabupaten-kota tujuan, namun tercatat peminat terbanyak pemudik yakni rute Surabaya-Pacitan sebanyak 11 bus, Surabaya-Trenggalek sebanyak 10 bus dan Surabaya-Magetan sebanyak 10 bus.
Lebih lanjut, Gubernur Khofifah menegaskan pemberangkatan mudik hari ini menjadi kloter kedua. Sebelumnya, tanggal 26 April 2022, Gubernur Khofifah juga memberangkatkan rombongan mudik, dengan rute Jakarta-Jatim. Program Mudik Bareng Gratis yang digelar Pemprov Jatim, baik rute Jakarta-Jatim maupun tujuan kabupaten-kota dalam provinsi Se-Jatim, dilakukan sebagai upaya penyediaan fasilitas mudik yang aman, sehat dan selamat bagi warga Jatim.
"Ada dua hal yang menjadi indikator keberhasilan pelaksanaan Mudik Gratis ini. Yang pertama dan utama adalah aspek keselamatan dengan menurunnya angka kecelakaan selama mudik. Bahkan menjadi _zero accident," katanya.
Sebab dengan penyediaan angkutan mudik bareng seperti ini, akan jauh mengurangi potensi kecelakaan dibandingkan jika masing-masing pemudik mengendarai kendaraan roda dua atau kendaraan pribadi roda empat. Selain itu juga program ini juga akan mengurangi kepadatan kendaraan saat masa arus mudik.
"Yang kedua yakni aspek ekonomi. Karena sasaran mudik gratis ini ditujukan untuk masyarakat yang secara ekonomi perlu dibantu untuk meringankan beban menjelang Idul Fitri di kampung halaman," ujar Khofifah.
Tak hanya itu, melalui program mudik gratis ini, Khofifah berharap dapat menjadi momentum strategis untuk membangun keguyuban masyarakat Jawa Timur.
Selain itu perjalanan mudik bareng ini relatif lebih aman. Sebab, sejak 4 April 2022 lalu, Dishub Jatim telah menerapkan uji emisi bagi seluruh armada bus dan juga tes urin bagi driver bus untuk mengantisipasi penggunaan alkohol yang dapat membahayakan para penumpang.
"Kalau drivernya juga sehat para pemudik akan merasa aman dan selamat sampai tujuan. Selamat merayakan Idul Fitri 1443 H, selamat lebaran," katanya.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan