Wanita Paruh Baya Tewas Tersambar KA Mutiara Selatan di Krian
Benturan keras membuat tubuh korban mengalami luka parah. Ia menderita patah pada bahu kanan, mata kaki kanan terlepas, serta daun telinga kanan hilang. Kapolsek Krian Kompol IGP Atmagiri membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, korban tertabrak kereta yang datang dari arah Surabaya menuju Bandung dan meninggal di tempat kejadian. “Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Anwar Medika, Balongbendo, untuk dilakukan visum,” terangnya.
Hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa korban diduga mengalami gangguan jiwa. Dari keterangan keluarga, korban pernah beberapa kali keluar rumah tanpa pamit.
Bahkan, pada pagi hari sebelum kejadian, sekitar pukul 04.30 WIB, korban sempat pergi dari rumah dan ditemukan oleh anaknya di area sawah sekitar pukul 08.00 WIB, namun menolak diajak pulang. “Setelah kami menerima laporan, petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa saksi-saksi, dan mengamankan barang bukti,” jelasnya.
Kereta api sempat berhenti di KM 37+700 untuk proses pengecekan sebelum akhirnya kembali melanjutkan perjalanan. Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kronologi pasti kejadian tersebut.
Editor : Aini Arifin