get app
inews
Aa Text
Read Next : Pikap Bermuatan Material Terguling di Exit Tol Waru, Pengemudi Selamat dari Maut

UPDATE BENCANA: BNPB Identifikasi Titik Korban di Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny, Evakuasi Berlanjut

Sabtu, 04 Oktober 2025 | 12:42 WIB
header img
Proses evakuasi santri korban mushola Ponpes Al Khoziny ambruk. Foto: Nanang Ichwan.

SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) optimis jumlah korban yang ditemukan di lokasi reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, akan bertambah.

Tim gabungan telah berhasil memetakan titik-titik lokasi korban di bawah material runtuhan, dan proses evakuasi terus dilakukan secara intensif.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, menyatakan keyakinannya bahwa akan ada tambahan korban yang berhasil dievakuasi setelah lokasi mereka teridentifikasi.

“Kita yakin hari ini pasti ada tambahan korban-korban yang menyusul, karena udah diidentifikasi titik-titiknya, tinggal diambil aja,” ujar Suharyanto dalam konferensi pers, Sabtu (4/10/2025).

Menurut data BNPB per Jumat (3/10/2025) pukul 23.05 WIB, 49 orang berdasarkan daftar absensi pondok pesantren, masih dalam pencarian.

Penanganan Optimal dan Tantangan Evakuasi

Suharyanto menegaskan bahwa dari sisi personel dan peralatan, penanganan berjalan optimal. Tim gabungan bekerja 24 jam penuh dengan dukungan alat berat yang memadai. Meskipun demikian, proses evakuasi membutuhkan waktu mengingat skala bangunan dan banyaknya material.

“Tentu saja tidak seperti membalik sebelah tangan... sehari bisa clear, sehari bisa tuntas,” jelasnya, mengibaratkan proses ini bukan seperti legenda Bandung Bondowoso yang bisa menyelesaikan pekerjaan besar dalam semalam.

Identifikasi dan Dukungan Psikososial
Selain evakuasi, BNPB juga memprioritaskan identifikasi korban dan pendampingan psikososial bagi keluarga yang menunggu kabar.

Identifikasi Korban: Proses identifikasi terus berjalan dengan pengumpulan data antemortem dan uji DNA oleh tim Pusdokkes Polri. Sebanyak 57 sampel DNA telah dikirimkan ke Pusdokkes Polri di Jakarta.

Pendampingan Keluarga: Suharyanto menekankan bahwa sejak hari pertama, pihak berwenang terus menjalin komunikasi intensif dengan keluarga korban mengenai setiap langkah dan perkembangan di lapangan.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut