SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Hayu Dyah Patria, seorang ahli teknologi pangan yang tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur, telah melakukan terobosan penting dalam upaya mengatasi masalah kekurangan gizi di Indonesia.
Sejak 2009, ia mengidentifikasi 300 spesies tanaman liar yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber nutrisi. Proyek ini juga memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di desa Galengdowo, Jombang, untuk melestarikan tanaman liar sambil memperkuat ketahanan pangan.
Wanita yang mendapatkan anugerah SATU Indonesia Award tahun 2011 ini, menyoroti potensi luar biasa dari daun kastuba dan daun krokot. Daun kastuba kaya mineral, sementara daun krokot mengandung asam lemak omega-3 yang penting untuk perkembangan otak anak.
“Tanaman ini bisa didapat tanpa biaya, cukup dipetik. Kandungan gizinya tidak kalah dengan tanaman budidaya,” ungkap Hayu.
Hayu Dyah Patria. Foto:ist
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan