SIDOARJO, iNews.id - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Sidoarjo bersama jajaran Polsek berhasil mengamankan 70 orang tersangka dari 69 laporan polisi dalam kurun waktu 3 sampai 14 Juni 2024.
Operasi yang diberi nama Operasi Sikat Semeru 2024 ini menyasar berbagai kasus kriminalitas di wilayah Kabupaten Sidoarjo, seperti pencurian, pencurian dengan kekerasan (curat), pencurian dengan pemberatan (curas), pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan kejahatan jalanan. Salah satu kasus menonjol yang diungkap adalah kasus curanmor kendaraan roda empat di lima lokasi kejadian.
Para tersangka dalam kasus ini menggunakan modus mencuri dengan kunci palsu.
"Selain kasus curanmor, kasus menonjol lain dalam Operasi Sikat Semeru 2024 yakni curat dengan modus menyasar kafe, warkop dan pembobolan rumah serta kasus curas yang mengakibatkan korban mengalami luka," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing, Jumat (28/6/2024).
Kapolres Sidoarjo mengapresiasi kecepatan masyarakat dalam melaporkan tindak kriminalitas kepada pihak kepolisian. Ia menghimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor jika mengalami tindak kriminalitas.
"Dengan peran serta masyarakat dalam mengungkap kasus kriminalitas juga kami masifkan patroli kamtibmas antisipasi kejahatan jalanan, curanmor, curat dan lainnya semoga wilayah kita senantiasa aman dan nyaman," lanjutnya.
Para tersangka yang diringkus polisi Sidoarjo dijerat dengan pasal-pasal terkait, seperti Pasal 365 KUHP untuk pelaku curas dengan ancaman hukuman penjara 9 tahun, dan Pasal 363 KUHP untuk pelaku curat dan curanmor dengan ancaman hukuman penjara 9 tahun.
Dalam Operasi Sikat Semeru 2024, dilakukan pula penyerahan barang bukti kendaraan bermotor hasil tindak pencurian kepada para korban. Penyerahan dilakukan langsung oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing kepada para korban. Salah satu korban yang kendaraannya berhasil ditemukan merasa senang dan berterimakasih atas upaya keras pihak kepolisian.
"Senang sekali sepeda motor saya telah ditemukan. Terima kasih atas upaya yang di lakukan anggota polisi di Sidoarjo, telah bekerja keras mengungkap kasus yang saya alami maupun korban lainnya," ungkap Misto, warga asal Tarik yang kehilangan sepeda motornya sebulan lalu di Masjid Al Ikhlas, Kedung Bocok, Tarik.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan