SURABAYA, iNews.id–Kasus kekerasan terhadap perempuan di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, menunjukkan tren yang memprihatinkan. Perkembangan teknologi, alih-alih menjadi solusi, justru membuka celah baru bagi terjadinya Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang tak kalah traumatisnya dengan kekerasan di dunia nyata.
Memahami urgensi tersebut, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Jawa Timur menggelar workshop bertajuk “Melawan Kekerasan Berbasis Gender Online: Peran Jurnalis Perempuan dalam Edukasi dan Pelaporan”. Workshop ini akan diadakan di Hotel Regantris Surabaya pada tanggal 10-11 Mei 2024.
Menurut Ketua FJPI Jawa Timur, Tri Ambarwati, KBGO telah menjadi isu global yang membutuhkan penanganan serius.
“KBGO bukan hanya isu personal, tetapi juga isu sosial yang berdampak luas. Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi dan pemahaman bersama, terutama bagi jurnalis perempuan,” tegasnya. Kamis, (9/5/2024)
Workshop ini menargetkan jurnalis perempuan di Jawa Timur sebagai peserta. Para jurnalis akan mendapatkan pelatihan dan pemahaman mendalam tentang KBGO, mulai dari definisi, jenis-jenis, urgensi, hingga dampaknya.
Tak hanya itu, workshop ini juga akan membahas strategi dan peran jurnalis dalam meliput kasus KBGO secara bertanggung jawab dan berpihak pada korban.
“Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas jurnalis perempuan dalam memahami dan memberitakan kasus KBGO secara akurat dan berempati. Jurnalis memiliki peran penting dalam mengedukasi masyarakat dan mendorong penegakan hukum terhadap pelaku KBGO,” jelas Tri.
Selain pelatihan, workshop ini juga akan diramaikan dengan pameran foto karya jurnalis perempuan Surabaya dan anggota FJPI di seluruh Indonesia. Pameran ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang realitas KBGO dan dampaknya bagi para korban.
FJPI Jawa Timur mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama melawan KBGO.
“Mari kita ciptakan ruang digital yang aman dan bebas dari kekerasan bagi semua orang, terutama perempuan,” pungkas Tri.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan