Mahfud MD Dinasehati Kiai Pesantren, Kebutuhan Cuma Segitu, Pejabat Jangan Korupsi

JAKARTA, iNewsSidoarjo.id – Kesederhanaan, kejujuran, dan keberanian Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membongkar kasus korupsi di Tanah Air merupakan buah internalisasi nilai-nilai yang ditanam sejak kecil. Periode 1968-1969, calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo itu nyantri di Pondok Pesantren Al Mardliyyah, Waru, Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Saat itu, Mahfud dibimbing oleh Kiai Mardliyyan, sosok yang mengajarkannya hidup sederhana dan senantiasa merasa cukup. Saat makan di rumah kiai itulah Mahfud MD diajari hidup sederhana, merasa cukup, dan tidak menginginkan lebih dari yang dibutuhkan. "Fud, sini makan".
Saya selalu diajak makan ke dalam, (dalam) itu rumah kiainya," tutur Mahfud MD mengenang masa lalu. Mahfud bercerita, saat dirinya sudah kenyang, sang kiai terus-terusan memintanya untuk makan lagi.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan