BOJONEGORO, iNews.id - PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina bersama mitra pelaksana kembali melakukan edukasi sekaligus penanaman 1000 pohon di lingkungan SMP Negeri 1 Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur.
Jenis pohon yang ditanam dalam kegiatan ini adalah pohon buah-buahan dan pohon peneduh.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (02/10) ini merupakan bagian dari program pengurangan jejak emisi karbon berbasis sekolah. Dan diikuti oleh ratusan siswa-siswi SMP Negeri 1 Ngasem.
Salah satu siswa yang ikut serta dalam kegiatan ini adalah Anisa Dwi Fauziah (14). Siswa kelas IX tersebut mengaku sangat senang bisa berpartisipasi dalam aksi yang bisa mengurangi dampak pemanasan global.
"Sangat seru ya kegiatannya, bisa ikut menanam pohon juga kita, selain bermanfaat juga dapat mengurangi emisi karbon kedepannya," ujar Anisa.
Field Manager JTB Agung Prabowo yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan pentingnya setiap orang memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
Menurutnya, jika semua orang dapat berpartisipasi pada kelestarian lingkungan, maka keberlanjutan kelestarian alam akan dapat dirasakan bersama.
"Mari sama-sama kita jaga dan lestarikan lingkungan ini, supaya kita bisa menjaga keberlanjutan dan memberikan yang terbaik untuk generasi mendatang," kata Agung.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ngasem Endro Setyo Widodo mengajak seluruh siswanya untuk membudayakan sadar lingkungan. Salah satunya ialah dengan cara menanam pohon di lingkungan sekitar.
"Saya mengimbau kepada seluruh siswa untuk memelihara pohon yang ditanamnya sehingga bisa tumbuh dengan baik," ujar Endro.
Diharapkan, dengan adanya kegiatan ini dapat memperluas dan memberikan dampak budaya positif kepada masyarakat. Dalam kesempatan ini PEPC juga memberikan pengenalan operasi JTB secara sederhana kepada para peserta.
Berbagai aspek lingkungan yang menjadi komitmen PEPC sebagai industri hulu migas serta nilai-nilai utama akhlak juga disampaikan kepada para siswa dan seluruh peserta.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan