Jelang Laga Arema FC vs Persebaya, Personil Gabungan Jaga Sejumlah Akses Perbatasan Kota Malang

MALANG, iNewsSidoarjo.id - Menjelang laga Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022) malam, petugas keamanan akan melakukan penyekatan di beberapa titik perbatasan Kota Malang. Penyekatan tersebut akan dimulai sejak Sabtu siang.

"Seperti di batas kota arah utara atau di Jalan Raya Balearjosari, kita tempatkan 70 personel," kata Kabag Ops Polresta Malang Kota Kompol Supiyan sebagaiamana dilansir dari iNews.id.

Baca Juga

Shafira Ika Putri, Model Cantik dan Kapten Timnas Sepak Bola wanita Indonesia, Bagaimana Sosoknya?

"Lalu di batas kota arah barat atau di Terminal Landungsari, kita tempatkan 30 personel," ungkapnya.

Selanjutnya di pintu keluar Tol Malang yang berada di Kelurahan Madyopuro, Kedungkandang, juga disiagakan sebanyak 35 personel.

Tak hanya itu, Supiyan juga menjelaskan, perbatasan dengan Kabupaten Malang yakni di Kacuk Barat juga disiagakan 50 personel, sedangkan di Gadang ditempatkan 40 personel.

Pengamanan laga Arema FC vs Persebaya ini melibatkan sebanyak 470 personel gabungan terdiri dari Polresta Malang, Kodim 0833, Satpol PP dan Dishub Kota Malang dikerahkan untuk berjaga di titik-titik batas kota itu.

Pihaknya juga mengerahkan pasukan gabungan untuk patroli skala besar mengamankan stasiun dan terminal di Kota Malang. Tak hanya itu, tempat hotel Persebaya menginap juga jadi perhatian setibanya di Malang pada Jumat siang.

"Untuk dua stasiun, yaitu Stasiun Malang dan Stasiun Malang Kotalama, masing masing kita tempatkan 25 personel. Selain itu, kami juga lakukan patroli skala besar dengan total 70 personel. Patroli skala besar itu dilakukan, sebagai antisipasi manakala ada suporter Persebaya yang masuk lewat jalur "tikus" atau jalur alternatif," ucapnya.

Kompol Supiyan menerangkan, apabila ditemukan ada suporter Persebaya yang memasuki wilayah Kota Malang, pihaknya segera melakukan penindakan.

"Kami lakukan pemeriksaan dan kita tanya alasan kedatangannya. Setelah itu, kami berikan tindakan tegas untuk segera kembali ke daerah asal. Karena pertandingan tersebut, dinyatakan tanpa suporter Persebaya," tuturnya.

Editor : Nanang Ichwan