SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Polresta Sidoarjo memastikan pengamanan aksi unjuk rasa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berlangsung aman dan tertib.
Sebanyak 300 personel gabungan diterjunkan saat aksi solidaritas atas tewasnya driver ojek online di Jakarta digelar di pintu keluar Tol Sidoarjo, Selasa (2/9).
Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono, menegaskan pola pengamanan dilakukan secara humanis, tegas, dan terukur. “Kami sudah menyiapkan pola pengamanan berlapis. Titik kumpul dimulai dari sekretariat HMI Candi menuju Polresta Sidoarjo. Pam lalu lintas kami tempatkan di exit tol, kemudian bergeser ke Mako Polresta. Harapan kami aksi HMI Sidoarjo bisa berlangsung kondusif, tertib, dan lancar,” ungkapnya kepada iNews Sidoarjo.
Selain itu, Polresta juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi ajakan anarkis. “Kami mengajak dulur Sidoarjo untuk bijak menggunakan media sosial, tidak menyebarkan informasi yang tidak jelas, serta menghindari ujaran kebencian maupun hoaks. Mari kita jaga Sidoarjo bareng-bareng,” pesan Iptu Tri Novi.
Dalam imbauannya, aparat juga mengingatkan massa aksi agar tidak menutup akses jalan, menjaga kebersihan lingkungan, serta mengutamakan keselamatan bersama.
Aksi damai ini digelar sebagai bentuk solidaritas atas tewasnya Affan Kurniawan (21), driver ojek online, yang terlindas kendaraan taktis Barracuda milik Brimob saat unjuk rasa di Jakarta, Kamis (28/8).
Tragedi tersebut sempat memicu kericuhan di beberapa titik di Surabaya dan Sidoarjo, setelah video detik-detik kejadian viral di media sosial.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
