Pintu Singa, Ini Asal-usul Nama Kampung di Kota Banjar

Budiana Martin

Orang-orang di sekitar mulai memanggilnya Bapak Singa karena karakteristiknya yang galak ketika bertugas, demi menjaga keselamatan orang-orang yang melintas di jalur kereta api.

Sejarah pembangunan rel kereta api di Kota Banjar, berdasarkan informasi yang diperoleh, dimulai pada tahun 1911-1913, mencakup jalur Ciamis-Banjar-Cijulang.

Hal ini menunjukkan bahwa cerita mengenai Bapak Singa mungkin berasal dari periode setelah tahun 1913. Namun, menurut Ki Demang Wangsyafudin, seorang sesepuh adat Kota Banjar, terdapat versi lain tentang asal usul nama Pintu Singa.

Menurutnya, nama tersebut diambil dari nama Singaperbangsa, seorang tokoh pendiri beberapa wilayah di Banjar. Singaperbangsa juga dimakamkan di Gunung Babakan, Jalan Nasional III, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar.

"Singaperbangsa adalah pendiri Kerajaan Kertabumi pada tahun 1625, yang kini dikenal sebagai Banjarkolot, yang berada dalam satu kecamatan dengan Pintu Singa," jelas Ki Demang.

Dulu, kawasan Pintu Singa didominasi oleh pepohonan dan area persawahan. Namun, sejak Banjar menjadi kota mandiri, daerah tersebut telah berubah menjadi pemukiman, perumahan elit, stasiun pengisian bahan bakar, dan perkantoran pemerintah. iNewsSidoarjo

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network