Lebih lanjut Fais menjelaskan, data korban masih tercatat beralamat di Pejaya Taman, Sidoarjo. Bahkan data di kartu keluarga (KK) korban pun belum ada laporan dari pihak terkait untuk mencabut berkas pindah alamat tempat tinggal.
Sedangkan perihal kabar pemakaman korban, Fais mengaku masih belum ada pemberitahuan dari pihak terkait tentang apakah korban akan dimakamkan di alamat tempat tinggalnya atau di tempat lain.
"Kami belum ada pemberitahuan dimakamkan di sini atau di tempat lain, yang jelas kalau di rumahnya sini sudah kosong sejak 4 tahun terakhir ini," terang Fais.
Sebagai informasi, sebuah pesawat Tecnam P2006T milik Indonesia Flying Club jatuh di Kawasan Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, pada Minggu (19/5/2024). Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait