TNI, Polri beserta seluruh pihak terkait terus bersinergi untuk mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Evaluasi terhadap arus mudik tahun lalu dilakukan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan pada tahun ini. Selain evaluasi, pengecekan langsung di lokasi arus mudik melalui jalur darat, udara dan laut juga dilakukan untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan personel.
“Kami ingin memastikan mudik tahun 2024 berjalan aman dan lancar. Imbauan untuk mudik lebih awal pun terus kami sampaikan untuk mengurangi potensi kepadatan di jalan," lanjut Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan bahwa TNI siap membantu dan mendukung Polri untuk mewujudkan keamanan dan kenyamanan selama periode arus mudik-balik Lebaran 2024.
Ada sebanyak 67.955 personel TNI dikerahkan guna mendukung suksesnya Operasi Ketupat 2024.
“Personel TNI tersebar di pelabuhan, bandara, stasiun dan terminal. Juga pos pos di sepanjang jalur perhubungan. Mudah-mudahan lebaran kali ini aman dan lancar. TNI siap secara personel dan alat angkut untuk membantu Polri didalam kesiapan arus mudik dan balik," tegasnya.
Sedangkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi adanya langkah ramp check pada bus-bus yang akan berangkat serta pemeriksaan kesehatan dan tes urine kru bus di Terminal Purabaya. Hal ini guna mendukung kelancaran dan keselamatan mudik Lebaran 2024.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait