50 SMP di Sidoarjo Jadi Sekolah Toleransi, Ini Faktanya

Tim INews
Sebanyak 50 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Sidoarjo menjadi sekolah penerima manfaat program "Sekolah Toleransi" yang diselenggarakan oleh Komunitas Seni Budaya BrangWetan bersama (Disdikbud) Kabupaten Sidoarjo. (Foto:ist)

SIDOARJO, 5 Januari 2024 - Sebanyak 50 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Sidoarjo menjadi sekolah penerima manfaat program "Sekolah Toleransi" yang diselenggarakan oleh Komunitas Seni Budaya BrangWetan bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sidoarjo.

Program ini merupakan gelombang ketiga dari program "Cinta Budaya Cinta Tanah Air" (CBCTA) yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2020. Pada gelombang pertama, program ini menyasar 5 SMP dan 5 SMA/MA di 5 kecamatan di Sidoarjo sisi utara, yaitu Taman, Waru, Sukodono, Gedangan, dan Sedati. Gelombang kedua difokuskan di 3 SMPN dan 1 SMAN serta 1 Madrasah Aliyah.

Menurut Ketua Komunitas BrangWetan dan sekaligus Direktur Program CBCTA #3, Henri Nurcahyo, keberhasilan dua gelombang sebelumnya menjadi motivasi untuk meningkatkan cakupan program ini.

Pada gelombang ketiga, program ini menyasar 50 SMP Negeri dan Swasta di seluruh Kabupaten Sidoarjo, yang terdiri dari 44 SMP Negeri dan 6 SMP Swasta.

"Sekolah yang sudah Deklarasi 'Sekolah Toleransi' pada gelombang kedua, yaitu SMPN 1 Taman, Waru, dan Gedangan, akan menjadi mentor dan Sekolah Percontohan Sekolah Toleransi," kata Henri.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network