Sementara itu, Kepala SMANOR Jatim Muhammad Sahrul menjelaskan, memang sudah sesuai dengan apa yang dijelaskan oleh Gubernur Jatim, bahwa untuk Asrama putri itu sangat perlu perbaikan dan perlu untuk diprioritaskan.
Karena atap-atapnya sudah banyak yang keropos. Bahkan ada salah satu kamar tidak bisa ditempati untuk tidur anak-anak. Kondisinya sudah sering dilihat dan ditinjau namun belum juga mendapatkan perbaikan.
"Jadi, kondisi SMANOR ini sejak tahun 2000 belum pernah dilakukan renovasi, selama ini hanya tambal sulam saja," jelas Muhammad Sahrul.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait