3. Tulis Surat untuk Teman dan Keluarga Tim inavis Polresta Sidoarjo menemukan dua lembar surat, diduga tulisan tangan korban. Dua lembar surat berbahasa Inggris itu ditujukan kepada teman, ibu serta dua orang saudaranya. Isinya ucapan terima kasih dan permohonan maaf. Pada tulisan surat itu, korban juga meminta kepada kedua saudaranya untuk berakhir (mati) seperti dirinya. Korban juga menyampaikan sangat menyayangi mereka berdua dan mendoakan kedunya menjadi orang yang cerdas. Sedangkan surat yang ditujukan kepada temannya berisikan ucapan terima kasih karena telah membuka matanya pada dunia. Namun, korban mengaku tidak sanggup menghadapi realita kehidupan. Korban pun berharap temannya tetap kuat menghadapi kenyataan hidup dan selalu bahagia.
4. Datang ke TKP Dini Hari Sebelum ditemukan tewas, korban diketahui datang di TKP pada Minggu dini hari menggunakan mobil. Mobil jenis Honda Jazz tersebut lalu parkir di depan ruko. Oleh satpam apartemen, mobil dikira hanya berhenti sebentar. Namun, setelah diamati, mobil tak kunjung bergeser hingga membuat satpam curiga dan mengeceknya. Saat itulah diketahui seseorang dalam mobil sudah dalam kondisi tewas di belakang kemudi. Temuan itu selanjutnya dilaporkan kepada polisi dan dilakukan olah TKP.
5. Mahasiswa FKH Unair Korban berinisial BC masih tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unair. Saat ini, bahkan korban sedang menjalani program pendidikan dokter hewan yaitu program coasistensi dan sekarang akan memasuki pada divisi.
Kabar kematian korban pun membuat syok teman dan dosennya. Mereka tidak menyangka korban pergi secepat itu selama-lamanya. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait