Setelah itu pada akhir 1982 bergabung sebagai wartawan majalah Tempo. Di luar aktivitas itu, Cak Anam juga aktif di organisasi Nahdlatul Ulama (NU) hingga duduk sebagai Ketua GP Ansor Jawa Timur. Kiprahnya di NU ini pula yang membuat Cak Anam dekat dengan beberapa tokoh NU seperti KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) hingga KH Hasyim Muzadi.
Karier Politik dan Perjuangan untuk NU Pada awal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berdiri, Cak Anam mendapatkan amanah sebagai Ketua DPW PKB Jawa Timur. Di tangan Cak Anam pula, PKB bertranformasi menjadi partai politik cukup besar di Jatim.
Namun, pada perjalaannya, Cak Anam pun keluar dari PKB dan mendirikan Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU). Hal itu terjadi saat terjadi perseteruan di tubuh PKB. Meski berubah haluan di dunia politik, perjuangan Cak Anam di NU tidak pernah padam, sekalipun tidak lagi menjadi pengurus aktif.
Perhatiannya yang besar terhadap NU pula yang membuatnya tergerak untuk mengawal perjuangan NU lewat ormas yang didirikan, yakni Pergerakan Penganut Khittah Nahdliyah (PPKN). Di luar aktivitas itu, Cak Anam juga sering menuangkan buah pikirannya tentang NU, PMII dan PKB lewat beberapa karya buku sebagai berikut:
1. Jejak langkah sang guru bangsa-suka duka Mengikuti gus dur sejak 1978
2. Pertumbuhan Dan Perkembangan NU 3. Pemikiran KH. Achmad Siddiq
4. Konflik elit PBNU Seputar Muktamar 5. Gerak langkah pemuda ansor
6. PMII berbagai Visi dan Persepsi
7. Dua tahun PKB Jawa Timur
8. Seandainya Aku jadi Matori. Demikianlah profil dan biodata singkat mantan aktivis GP Ansor Choirul Anam atau Cak Anam. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait