get app
inews
Aa Text
Read Next : Lapor Harta Kekayaan ke LHKPN, Netizen: Berapa Total Aset Raffi Ahmad?

Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus 2.000 Dolar AS, Ini Penyebabnya

Kamis, 05 Mei 2022 | 20:18 WIB
header img
Emas batangan. Ft : ilustrasi

JAKARTA, iNews.id - Harga emas dunia diprediksi naik. Hal itu seiring pengumuman Bank Sentral AS atau The Federal Reserve (The Fed) yang menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin.

Harga emas dunia pun diprediksi menembus 2.000 dolar Amerika Serikat (AS) per troy ounce. Harga emas dunia di bursa derivatif kembali melanjutkan kenaikannya pada perdagangan Kamis (5/5/2022).

Data Commodity Exchange Inc (COMEX) pada Kamis (5/5/2022) pukul 10:19 WIB, harga emas spot naik 1,08 persen di 1.901,65 dolar AS per troy ounce.

Sedangkan untuk kontrak Juni 2022 meningkat 1,77 persen di 1.901,9 dolar AS per troy ounce.

Pengamat Pasar Berjangka dan Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan harga emas dunia dapat melonjak lebih tinggi menyusul perkembangan ekonomi global saat ini yang dipicu kenaikan suku bunga Federal Reserve.

"Harga emas dunia pagi ini di level 1.900 dolar AS per troy ounce, kemungkinan akan kembali ke level 2.000 dolar AS per troy ounce," kata Ibrahim, Kamis (5/5/2022).

Kenaikan fed fund rate yang agresif dapat mengalihkan preferensi investor ekuitas di pasar modal menuju aset safe haven seperti dolar, emas, dan treasuri jangka panjang. Hal ini mendongkrak harga emas hingga indeks dolar.

"Setelah pertemuan The Fed, apabila harga emas berada di atas 1.835 dolar AS, maka tren bullish dapat berlanjut,” kata tim BofA Global dalam risetnya.

Sementara apabila bergerak di bawah USD1.835, maka risiko double top dari puncaknya di 2.078 pada Agustus 2020 dan Maret 2022 dinilai akan meningkat.

Sebagai informasi, bank sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed) resmi menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin atau 0,5 persen, yang diumumkan pada Rabu (4/5) pagi waktu setempat.

Ini merupakan kenaikan tertinggi dalam dua dekade yang dilakukan untuk mengatasi lonjakan inflasi yang merupakan tertinggi dalam 40 tahun terakhir.

“Inflasi sudah terlalu tinggi dan kami memahami akan ada kesulitan yang ditimbulkannya. Kami bergerak cepat untuk menurunkannya kembali. Kami sangat berkomitmen untuk memulihkan stabilitas harga," kata Gubernur Fed Jerome Powell, dikutip dari CNBC International.

Artikel berita ini telah tayang di iNews.id dengan judul "The Fed Naikkan Suku Bunga, Harga Emas Dunia Diprediksi Tembus 2000 Dolar AS".

Baca artikel berita ini :

 

https://www.inews.id/finance/keuangan/the-fed-naikkan-suku-bunga-harga-emas-dunia-diprediksi-tembus-2000-dolar-as

Editor : Nanang Ichwan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut