Tindak Tegas Tanpa Kompromi, 50 Pelanggar Terjaring Operasi Patuh Semeru di Sidoarjo
Ia menambahkan, Operasi Patuh Semeru bukan semata-mata untuk memberi sanksi, melainkan untuk menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya tertib berlalu lintas. "Kecelakaan itu berawal dari pelanggaran, jadi patuhilah aturan lalu lintas. Operasi Patuh Semeru ini tujuannya untuk mendisiplinkan masyarakat, bukan menakut-nakuti," tuturnya.
Adapun delapan sasaran prioritas dalam Operasi Patuh Semeru 2025, yaitu, pengendara berboncengan lebih dari satu orang, pengemudi yang melebihi batas kecepatan, pengendara kendaraan bermotor di bawah umur, pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar (SNI), pengemudi mobil yang tidak menggunakan sabuk pengaman, penggunaan ponsel saat berkendara, pengemudi dalam pengaruh alcohol dan berkendara melawan arus.
Salah satu pelanggar, Dzaky, yang masih mengenakan seragam sekolah, ditilang karena belum memiliki SIM. "Saya tidak punya SIM karena belum mengurus. Ini habis pulang les, bawa motor sendiri karena tidak ada yang ngantar,” ujar Dzaky.
Sementara itu, pengendara lain bernama Huda mengakui kesalahannya karena pelat nomor kendaraannya sudah mati. Ia menerima sanksi dari petugas dengan lapang dada. (dik)
Editor : Aini Arifin