Gagal Curi Motor, Pelaku Diamuk Massa Usai Dipergoki Warga Kos di Tanggulangin
SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id - Aksi pencurian motor di sebuah rumah kos wilayah RT 11/RW 01, Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin, nyaris berujung maut bagi pelaku.
M Taufik (36), warga Dusun Menggah Selatan, Desa Karang Menggah, Kecamatan Wonorejo, Pasuruan, babak belur diamuk massa usai kepergok membobol motor warga, Rabu (11/6/2025) sekitar pukul 03.00 dini hari.
Kapolsek Tanggulangin Kompol Anggono Jaya mengungkapkan, aksi curanmor itu berhasil digagalkan berkat kesigapan seorang warga kos bernama Junaidi (23), yang baru saja pulang berjualan tahu tek. “Saksi ini curiga mendengar suara mencurigakan dari depan kamarnya. Saat mengintip, ternyata ada orang yang sedang mengutak-atik motor milik kakak iparnya,” jelas Kompol Anggono, Kamis (12/6/2025).
Motor yang menjadi sasaran adalah Honda Vario 125 warna putih dengan nomor polisi L 4299 AV milik Sutilan, kakak ipar Junaidi. Saat kejadian, motor itu dalam kondisi terkunci setir dan digembok roda depannya.
Namun hal itu tak menyurutkan niat dua pelaku yang datang berboncengan untuk melancarkan aksinya. M Taufik bertindak sebagai eksekutor. Namun belum sempat membawa kabur motor, Junaidi memergoki dan spontan meneriakkan kata “maling” sembari melompat keluar dari jendela.
Teriakan tersebut memancing reaksi warga dan penghuni kos lainnya. “Pelaku sempat melarikan diri, tapi akhirnya berhasil ditangkap warga sekitar 100 meter dari lokasi kejadian,” lanjut Kapolsek.
Warga yang geram sempat menghakimi pelaku sebelum akhirnya diamankan oleh petugas Unit Reskrim Polsek Tanggulangin. Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa dua kunci T, magnet pembuka tutup kunci kontak, dan tujuh anak kunci T berbahan besi. “Saat ini pelaku sudah kami amankan di Mapolsek Tanggulangin. Kami juga masih memburu satu pelaku lain yang kabur, berinisial T,” ujar Kompol Anggono.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terhadap M Taufik guna mengungkap kemungkinan keterlibatan pelaku dalam kasus curanmor lainnya. “Kami dalami apakah pelaku ini merupakan bagian dari jaringan. Yang jelas, satu orang masih buron dan akan terus kami kejar,” pungkasnya. INewsSidoarjo
Editor : Aini Arifin