PARIS, iNews.id – Umpatan kasar tentang Presiden Rusia Vladimir Putin, yang sering dilontarkan Presiden AS Joe Biden, tidak akan diikuti oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Menurutnya, retorika cara Joe Biden semacam itu dapat semakin meningkatkan ketegangan di dalam dan sekitar Ukraina.
Pola komunikasi seperti saat menyampaikan pidato di Warsawa, Polandia, Sabtu (26/3/2022), Biden menyebut Putin “seorang tukang jagal”. Biden juga mengatakan mengatakan Putin tidak bisa lagi berkuasa terus di Rusia.
Melangsir dari iNews.id Minggu, (27/3/2022). Ini bukan pertama kalinya kepala negara Amerika Serikat itu membiarkan dirinya berbicara kasar tentang pemimpin terlama Rusia itu. Sebelum ini, Biden juga pernah melabeli Putin sebagai penjahat perang dan preman sejati.
“Saya pikir kita harus mengandalkan fakta dan melakukan segalanya agar situasi tidak lepas kendali. Saya tidak akan menggunakan kata-kata seperti (Biden) itu, karena saya terus berdiskusi dengan Presiden Putin,” kata Macron kepada lembaga penyiaran France 3, Minggu (27/3/2022).
Pemimpin Prancis itu menambahkan, hal terpenting saat ini adalah bagaimana caranya mencapai gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina terlebih dulu.
Selanjutnya, mesti dipikirkan juga upaya untuk mendorong Moskow menarik penuh pasukannya dari wilayah Ukraina. “Jika kita menginginkan ini, kita seharusnya tidak meningkatkan situasi baik dengan kata-kata atau tindakan,” ucap Macron.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengerahkan tentaranya untuk menyerang Ukraina sejak 24 Februari lalu. Dia menyebut serangan ke negara tetangga itu sebagai operasi militer khusus untuk mendemiliterisasi dan “mendenazifikasi” Ukraina. Operasi militer itu dilakukan Putin setelah Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) meminta bantuan Moskow untuk mempertahankan diri melawan pasukan Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina. iNewsSidoajro.id
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Presiden Prancis Tak Suka Cara Joe Biden Kerap Ucapkan Umpatan Kasar tentang Vladimir Putin ",
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan