Ayah Emil Audero, Edi Mulyadi Bangga Lihat Anaknya Bela Timnas Indonesia Bagaimana Sosoknya?
Bagi Edi Mulyadi, keberhasilan Emil bukan hanya soal prestasi individu, tapi juga tentang membawa nama Indonesia di pentas dunia. Ia berharap kisah Emil bisa menginspirasi generasi muda tanah air untuk berani bermimpi dan pantang menyerah. Edi Mulyadi bukan figur publik, tapi kisahnya layak diangkat ke permukaan.
Ia adalah simbol dari perjuangan seorang ayah, yang tak hanya membesarkan anak di negeri orang, tetapi juga berhasil menanamkan rasa cinta pada tanah leluhur. Kini, saat Emil mengenakan seragam Timnas Indonesia, bukan hanya Emil yang bermain untuk negara, tapi juga mimpi dan doa seorang ayah dari Praya yang akhirnya jadi kenyataan. Profil dan Biodata Edi Mulyadi Pada awal 1990-an, Edi Mulyadi memilih hijrah ke Italia, meninggalkan kampung halaman demi mengejar masa depan yang lebih baik.
Ia bekerja di sebuah pabrik mobil ternama, FIAT, di kota Turin. Di sanalah takdir mempertemukannya dengan Antonella, perempuan Italia yang kelak menjadi istrinya. Keduanya menetap di kota kecil Cumiana, Provinsi Turin, dan membangun keluarga. Mereka dianugerahi dua anak, salah satunya adalah Emil Audero Mulyadi, yang kini menjadi idola baru publik sepak bola Indonesia.
Emil Audero: Lahir di Mataram, Tumbuh di Italia, Berjiwa Indonesia Meski lahir di Mataram, 18 Januari 1997, Emil menghabiskan masa kecil dan remajanya di Italia. Namun, nilai-nilai Indonesia tetap tertanam kuat lewat didikan sang ayah. Emil memulai karier sepak bolanya di klub lokal Cumiana Calcio, lalu bergabung dengan akademi milik mantan kiper Marco Roccati.
Bakatnya terus bersinar hingga masuk ke akademi Juventus di usia 15 tahun dan akhirnya tampil untuk tim senior. Kini, Emil Audero menjadi bagian penting dari skuad Inter Milan dan telah resmi dinaturalisasi menjadi pemain Timnas Indonesia. iNewsSidoarjo
Editor : Aini Arifin