get app
inews
Aa Text
Read Next : Kejar Target Hingga Rp2.189 Triliun, Dirjen Pajak Akui Tantangan Berat di 2025

KLB PSSI Sidoarjo, 5 Calon Ketua Tumbang Misterius, Mosi Tidak Percaya Menggema!

Jum'at, 09 Mei 2025 | 21:35 WIB
header img
Ibnu hambal, suyitno dan setiono saat menunjukan surat mosi tak percaya pada Askap PSSI Sidoarjo. Jumat (9/5/2025).

SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id - Gelaran Kongres Luar Biasa (KLB) Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Sidoarjo mendadak menjadi kontroversi dan kecaman. Bagaimana tidak, di tengah persiapan hajatan sepak bola tingkat kabupaten ini, muncul kejanggalan yang membuat para pemilik klub berang.

Lima nama calon ketua dan anggota Komite Eksekutif (Exco) yang sebelumnya telah dinyatakan lolos verifikasi, tiba-tiba dicoret tanpa alasan yang jelas! Kelima calon yang "didepak" secara misterius oleh Komite Banding tersebut adalah sosok-sosok penting di kancah persepakbolaan Sidoarjo. Salah satunya bahkan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Kadispora) Sidoarjo, Yudhi Iryanto. Empat nama lainnya adalah Suyitno, Setiyono, Achmad Sodarin, dan Syaiful Arif.

Ibnu Hambal, pemilik Klub dan Sekolah Sepak Bola (SSB) Bintang Putra, tak kuasa menyembunyikan kekecewaannya. Sebagai pemilik klub yang memiliki hak suara (voter), ia mengecam keras pencoretan lima dari total 12 nama calon yang seharusnya dipilih oleh 46 voter dalam KLB PSSI Sidoarjo mendatang. Baginya, eliminasi kelima kandidat ini terasa janggal dan dipaksakan lantaran tanpa disertai alasan yang valid.

"Sebagai pemilik klub yang punya hak suara, saya prihatin dengan proses KLB PSSI Sidoarjo ini. Puncaknya adalah keputusan komisi banding yang mencoret lima calon yang sebelumnya sudah dinyatakan lolos verifikasi oleh komite pemilihan," ungkap Ibnu, yang juga pernah menjabat sebagai Sekretaris PSSI Sidoarjo. Jumat (9/5/2025).

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut