get app
inews
Aa Text
Read Next : Lapor Harta Kekayaan ke LHKPN, Netizen: Berapa Total Aset Raffi Ahmad?

Eyelink Group Luncurkan Tes Mata Online, Ajak Masyarakat Lebih Peduli Kesehatan Mata

Senin, 20 Januari 2025 | 12:18 WIB
header img
Salah satu pelajar saat memeriksakan kesehatan mata. ( Foto:ist)

SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mata, bertepatan di usia 15 tahun Eyelink Group sebagai salah satu penyedia layanan kesehatan mata, secara resmi meluncurkan layanan tes mata online. Inovasi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat, terutama di Sidoarjo, untuk melakukan pemeriksaan mata secara mandiri dan rutin.

Berdasarkan data yang dihimpun Eyelink Group, kelainan refraksi (mata minus, plus, atau silinder) dan katarak menjadi masalah kesehatan mata yang paling sering ditemukan di wilayah Sidoarjo. Dari 2.183 pasien yang diperiksa pada tahun 2024, sebanyak 319 pasien didiagnosis mengalami kelainan refraksi dan 189 pasien positif katarak.

“Pemeriksaan mata ini menunjukkan bahwa kelainan refraksi dan katarak masih menjadi masalah kesehatan utama yang sering kami temukan di Sidoarjo” Sebut dr. Miftkhur Rochmah, SpM Selaku Penanggung Jawab Klinik Mata KMU Sidoarjo. Senin (20/1/2025).

Tes mata online yang dikembangkan oleh Eyelink Group memungkinkan masyarakat, untuk memeriksa kondisi mata mereka dari mana saja dan kapan saja. Mereka bisa langsung datang di layanan kesehatan mata yang dinaungi oleh Eyelink Group ini, diantaranya Rs & Klinik Mata KMU, National Eye Canter dan Optik Natamata, yang dalam periode ini mengenalkan Tes Mata online dengan roadshow di sekolah hingga fasilitas umum.

Caranya cukup mudah, masyarakat hanya perlu mengakses website melihatlebihjelas.id dan mengikuti petunjuk yang ada. "Melalui tes ini, masyarakat dapat mengetahui kondisi mata mereka secara awal, seperti kelainan refraksi, buta warna, dan katarak," jelas dr. Rochmah yang akrab disapa dr. Iffa.

Namun, dr. Iffa menekankan bahwa hasil tes mata online ini bukan merupakan diagnosis akhir. "Hasil tes ini hanya sebagai screening awal. Jika ditemukan adanya kelainan, masyarakat tetap harus berkonsultasi dengan dokter spesialis mata untuk pemeriksaan lebih lanjut," tegasnya.

Sementara itu, Muhammad Rizky Tristanto, siswa SMP Negeri 5 Sidoarjo, mengaku sangat terbantu dengan adanya tes mata online ini. "Setelah melakukan tes, saya baru menyadari bahwa ternyata penglihatan saya kurang baik dan membutuhkan kacamata," ujarnya.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut