Atikoh pun menyampaikan apresiasi pada seluruh pendukung Ganjar-Mahfud yang datang di acara tersebut. Ia berpesan agar pendukung Ganjar memastikan lingkungannya datang ke TPS pada 14 Februari mendatang.
“Tetangga, saudara, orang yang kita kenal, keluarga, handai tolan, untuk tanggal 14 Februari datang ke TPS. Karena satu suara itu akan menentukan masa depan bangsa,” ujarnya.
Di momen itu, massa kader PDIP dan simpatisan Ganjar-Mahfud juga dibakar semangatnya oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Banten, Ade Sumardi.
Di hadapan Atikoh, ratusan kader berkomitmen memenangkan suara Ganjar-Mahfud di Banten.
Adapun Atikoh menegaskan, masyarakat mesti paham bahwa waktu yang diluangkan untuk menggunakan hak pilih itu menentukan masa depan bangsa.
“Akan menentukan bagaimana demokrasi ke depan bisa bertahan atau tidak. Apakah roda pemerintahan semakin baik atau tidak,” ucapnya.
Untuk mewujudkan itu, lanjut Atikoh, dibutuhkan pemimpin yang mau mendengar keluh kesah masyarakat. Pemimpin yang berjuang dan turun ke lapangan.
“Karena dengan seperti itu pemimpinnya pasti rajin untuk silaturahmi, keliling untuk dengar apa problem-problem riil yang ada di masyarakat. Bukan hanya terima laporan, itu bisa ABS (Asal Bapak Senang). Tapi kalau benar jumpa dengan masyarakat maka problem riil di masyarakat pasti dicatat dengan baik,” tegasnya. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan