get app
inews
Aa Read Next : Ribuan Warga Meriahkan Mlaku Bareng Milad ke-56 RS Siti Khodijah Sepanjang

TPS Liar di Tengah Kota Sidoarjo Ditutup, Jika Nekat Melanggar Pidana Menanti

Minggu, 26 November 2023 | 20:47 WIB
header img
DLHK Sidoarjo tutup TPS ilegal di Jalan KH Ali Mas'ud, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo. (Foto : Ulum Fajar S/iNewsSidoarjo.id).

SIDOARJO, iNews.id - Lahan yang kerap menjadi tempat pembuangan sampah dan pembakaran liar di sekitar Jl K.H Ali Mas'ud, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, Sidoarjo akhirnya ditutup, Minggu (26/11/2023).

Pantauan lokasi, sampah menumpuk berserakan di atas lahan kosong itu menumpuk menganggu pandangan mata. Bahkan, sampah menumpuk itu dibakar hingga mengganggu pengguna jalan yang melintas karena kepulan asapnya.

Kini, keberadaan sampah menumpuk itu sudah ada garis Satpol PP berwarna kuning di lokasi itu, serta banner larangan membuang sampah sembarangan. Pihak DLHK Sidoarjo mengambil langkah tegas terkait hal itu.

Kepala Dinas DLHK kabupaten Sidoarjo Moh Bahrul Amig membenarkan penutupan. Ia mengungkapkan, penutupan dilakukan pada Kamis, 23 November 2023 lalu.

Lebih jauh ia menegaskan, pembakaran sampah di dan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar tersebut sudah menyalahi aturan di tempat wilayah yang padat penduduk.

"Emang pembakaran sampah merupakan paling akhir, tetapi harus dilakukan ditempat ramah lingkungan, bukan ditempat dekat yang padat penduduk," tegasnya.

"Lokasi di situ sudah kami tutup alias distop. Kami segera pasang seng dan kami lakukan upaya langkah - langkah pembinaan kepada warga sekitar situ, agar tidak mengulanginya lagi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala UPTD TPA Griyo Mulyo Sidoarjo, Hajid Arif Hidayat mengatakan, pihaknya bersama, DLHK dan Satpol PP Sidoarjo melakukan penyegelan lahan, yang menjadi sasaran TPS dan pembakaran secara liar.

Editor : Nanang Ichwan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut