SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Kepanikan sempat menyelimuti warga RT 01/RW 04 Bungurasih Utara, Waru, Sidoarjo, setelah sebuah sarang tawon vespa berukuran besar ditemukan menempel di pohon depan rumah warga pada Selasa (25/11) malam.
Serangga beracun yang dikenal agresif itu tampak mondar-mandir terbang rendah, membuat warga khawatir karena banyak anak kecil sering bermain di sekitar lokasi.
Soleh, warga yang pertama kali menemukan sarang tersebut, mengaku ngeri melihat ukurannya yang kian membesar. “Ukuran sarangnya sudah besar sekali. Tawon-tawonnya sering berterbangan, saya takut menyengat warga, apalagi banyak anak kecil bermain di sini,” ujarnya, Rabu (26/11).
Tak ingin terjadi hal yang tak diinginkan, Soleh langsung melaporkan temuan itu ke petugas pemadam kebakaran. Laporan tersebut segera ditindaklanjuti oleh Regu 3 Rescue Pos Unit Krian.
Komandan Regu (Danru) Rescue Regu 3 Damkar Unit Krian, Ferry Dwi, menegaskan bahwa pihaknya langsung bergerak cepat karena risiko yang ditimbulkan sangat tinggi. “Begitu menerima laporan, kami langsung berangkat,” kata Ferry.
Menurutnya, ukuran sarang mencapai sebesar kepala orang dewasa dan berada di ketinggian sekitar tujuh meter. Kondisi gerimis serta posisi sarang yang cukup sulit membuat proses evakuasi menjadi tantangan tersendiri. Tim harus melakukan observasi terlebih dahulu sebelum menentukan metode penanganan yang aman.
Dengan perlengkapan lengkap seperti helm pelindung, sarung tangan, serta APD khusus, proses pengamanan sarang berlangsung dramatis selama kurang lebih 150 menit. “Kami berhasil mengamankan sarang dan memastikan lokasi steril dari ancaman tawon,” tambah Ferry.
Tawon vespa atau Asian Giant Hornet diketahui memiliki sengatan beracun yang mampu memicu reaksi berbahaya, bahkan fatal, terutama bagi warga dengan kondisi tubuh lemah.
Karena itu, Ferry mengimbau masyarakat agar tidak mencoba menangani sendiri jika menemukan sarang tawon serupa. “Kalau melihat sarang tawon, jangan coba-coba mengusir sendiri. Segera hubungi pemadam kebakaran terdekat agar bisa ditangani dengan aman,” pesannya.
Beruntung, tidak ada korban dalam insiden ini. Namun warga diminta tetap meningkatkan kewaspadaan mengingat potensi kemunculan sarang tawon lainnya di area pemukiman.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
