Heboh! Terkubur Selama 28 Tahun di Dalam Es, Jasadnya Masih Utuh

Syariudin
Pria Pakistan berusia 31 tahun bernama Naseeruddin ditemukan setelah menghilang 28 tahun. Foto/reddit

Gletser dan benda-benda es lainnya, seperti lapisan es, pada dasarnya adalah kapsul waktu planet. Para ilmuwan di seluruh dunia sering mengebor inti es untuk mengukur peristiwa iklim masa lalu dengan menganalisis gelembung udara yang terperangkap, serta komposisi isotropik es di sekitarnya. Inti es juga dapat memberikan gambaran sekilas yang luar biasa tentang masa lalu umat manusia.

Meskipun banyak artefak menakjubkan telah ditemukan terbungkus es gletser, penemuan beku yang paling terkenal adalah Ötzi, juga dikenal sebagai Manusia Es, yang ditemukan di Pegunungan Alpen Italia pada tahun 1991 dengan jaringan lunak dan organnya utuh. Penemuan ini memberikan gambaran sekilas yang belum pernah terjadi sebelumnya tentang kehidupan, zaman, dan Eropa Neolitikum.

Meskipun gletser sangat mengagumkan dalam mengawetkan jaringan lunak (para ilmuwan bahkan tahu apa makanan terakhir Ötzi), gletser tidak seefektif pembekuan kriogenik, yang dapat mengawetkan organisme dengan sempurna.

Inilah sebabnya mengapa Ötzi, serta jasad tentara Perang Dunia I beku lainnya yang ditemukan pada tahun 2017, masih menunjukkan tanda-tanda pembusukan dan dehidrasi. Sayangnya, nasib Naseeruddin juga dialami oleh banyak penjelajah pemberani yang menjelajahi ketinggian berbahaya dan dingin ini.

Tahun lalu, National Geographic melaporkan pemulihan sebagian pendaki gunung Sandy Irvine, yang menghilang di Everest seabad yang lalu. Bahkan, para kru secara rutin melakukan kampanye pembersihan di puncak tertinggi di dunia, dan seringkali menemukan pendaki yang telah lama hilang membeku di sepanjang lereng gunung.

Dengan mencairnya gletser di seluruh dunia dengan cepat, kita akan segera melihat misteri lain baik yang tragis maupun menakjubkan yang mungkin tersembunyi di puncak dunia ini.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network