Mereka segera melompat ke dalam tambak untuk mencari EDA. Setelah beberapa waktu melakukan pencarian, korban ditemukan mengapung di permukaan tambak dalam keadaan tak bernyawa.
Dalam keadaan shock, kedua orang tuanya segera membawa EDA yang sudah tidak bernyawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, nyawa EDA tak tertolong lagi.
Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Setyo Budi, melalui Kanitreskrim Polsek Kebomas, Ipda Cipto Suciono, membenarkan kejadian tersebut. "Korban seorang balita berusia 3 tahun ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di tambak di Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas," ujarnya, Senin(11/8).
Pihak keluarga, yang menerima peristiwa tersebut sebagai musibah, memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jenazah korban. "Korban sudah dimakamkan di Jombang," tambah Ipda Sucipto.
Peristiwa tragis ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan bagi orang tua dalam menjaga anak-anak, terutama balita, saat berada di luar rumah atau dekat dengan perairan. "Orang tua diharapkan lebih berhati-hati dan selalu mengawasi setiap gerak-gerik anak-anak mereka agar kejadian serupa tidak terulang kembali, " pungkasnya.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
